NawaBineka – Xiaomi Indonesia buka suara usai empat ponsel Xiaomi dituding memiliki risiko radiasi tinggi. Laporan Stocklytics mengidentifikasi Xiaomi dan Samsung sebagai merek HP dengan tingkat radiasi paling tinggi.
Perangkat Xiaomi asal China mendominasi dalam daftar radiasi HP tertinggi yang dibagikan dalam laporan tersebut. Berikut 5 HP dengan tingkat radiasi tinggi:
Baca Juga: 5 Rahasia Kecantikan Kendall Jenner
- Xiaomi Mi A1
- Xiaomi Mi A1 LTE Dual SIM
- Xiaomi Mi Max 3
- Xiaomi Mi Mix 3 5G
- Samsung Galaxy A23 5G
Product Marketing Manager Xiaomi Indonesia, Rendy Tonggo menjelaskan, empat ponsel yang masuk daftar di atas tidak diluncurkan di Indonesia.
“Me-referred ke artikel tersebut, empat HP Xiaomi yang ditulis tidak diluncurkan di Indonesia sih kebetulan,” kata Rendy usai peluncuran Redmi 13, di Jakarta, Rabu (5/6/2024).
Rendy menerangkan, pihaknya meluncurkan produk di Indonesia setelah melakukan riset. Selain itu, Xiaomi Indonesia juga memperhaikan kelayakan kegunaan ponsel pada pengguna.
Diketahui, ponsel mengandalkan gelombang frekuensi radio (RF) untuk mengirim dan menerima sinyal. Nah, gelombang tersebut akan memancarkan radiasi pada tingkat tertentu.
Baca Juga: Langkah Berani Jokowi Soal Izin Tambang untuk Ormas
Terdapat pengukuran Tingkat Penyerapan Spesifik (SAR) untuk potensi risiko. Ini akan mengukur kecepatan tubuh manusia menyerap energi RF dari sumber radiasi HP dengan satuan watt per kilogram atau w/kg.
Berdasarkan hasil Analisa dalam laporan Stocklytics, Mi A1 berada di peringkat pertama dengan angka di luar perkiraan, yakni 1,75 W/kg yang bisa diserap oleh telinga dan 0,76 W/kg yang bisa diserap oleh tubuh.
Seri Mi Max 3 dari Xiaomi juga sama dengan tingkat radiasi mencapai 1,58 W/kg yang bisa diserap telinga dan sekitar 1,42 W/kg yang diserap tubuh untuk model non-5G. Bahkan, varian 5G-nya menyerap hal serupa pada telinga, tetapi radiasi pada tubuh lebih tinggi yaitu 1,56 W/kg.
Sementara pabrikan Samsung asal Korea Selatan tidak jauh berbeda, pada Galaxy A23 5G tingkat SAR mendekati angka 1,5 W/kg untuk telinga dan tubuh.
Baca Juga: Bikin Bangga! Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal RI Ternyata Salip AS hingga Jepang
