Tuesday, December 24, 2024
spot_img
HomeTechnoWaduh! Rahasia SEO Google Bocor di Internet

Waduh! Rahasia SEO Google Bocor di Internet

NawaBineka – Sebanyak 2.500 dokumen internal Google bocor dan berisi rincian tentang data yang dikumpulkan perusahaan tersebut. Dokumen-dokumen tersebut merinci data yang disimpan oleh Google, beberapa di antaranya mungkin digunakan dalam algoritma peringkat pencarian yang dijaga ketat.

Bocornya dokumen-dokumen tersebut seolah memberi pandangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, meskipun masih samar-samar tetapi itu bisa terjadi di balik layar salah satu sistem terpenting dalam membentuk web.

Baca Juga: Keren, Honda BeAT 2024 Sudah Keyless dan Fitur Melimpah

Baca Juga: Real Madrid Jadi Juara Liga Champions, Don Carlo dan Vinicius Ukir Sejarah Baru

“Kami memperingatkan agar tidak membuat asumsi yang tidak akurat tentang penelusuran berdasarkan informasi yang tidak sesuai dengan konteks, ketinggalan zaman, atau tidak lengkap,” kata juru bicara Google Davis Thompson dikutip The Verge, Senin (3/6/2024).

“Kami telah membagikan informasi ekstensif tentang cara kerja penelusuran dan jenis-jenis faktor yang menjadi pertimbangan sistem kami, sekaligus berupaya melindungi integritas hasil penelusuran dari manipulasi,” sambungnya.

Ilustrasi Google. (foto: Pexels)
Ilustrasi Google. (foto: Pexels)

Materi yang bocor tersebut pertama kali diuraikan oleh pakar search engine optimization (SEO) Rand Fishkin dan Mike King. Keduanya mempublikasikan analisis awal dari dokumen dan isinya pada awal pekan ini.

Google memilih tidak menanggapi beberapa permintaan komentar dari The Verge mengenai keaslian bocoran tersebut. Materi yang bocor memperlihatkan, Google berpotensi menggunakan data yang menurut perwakilan perusahaan tidak berkontribusi pada peringkat halaman web di Penelusuran Google, seperti klik, data pengguna Chrome, dan banyak lagi.

Baca Juga: Bambang Susantono Mundur dari Kepala Otorita IKN, Menteri Basuki Jadi Pelaksana Tugas

Ribuan halaman dokumen tersebut berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi bagi karyawan Google, tetapi tidak jelas data apa saja yang secara rinci digunakan untuk menentukan peringkat konten pencarian. Informasi tersebut bisa jadi sudah kedaluwarsa, hanya digunakan untuk tujuan pelatihan, atau dikumpulkan tetapi tidak digunakan untuk Penelusuran secara khusus.

Dokumen-dokumen tersebut juga tidak mengungkapkan bagaimana elemen-elemen yang berbeda diberi bobot dalam penelusuran. Akan tetapi, informasi yang dipublikasikan kemungkinan besar akan menimbulkan dampak ke seluruh industri pengoptimalan mesin pencari (SEO), pemasaran, dan penerbitan.

Google biasanya sangat merahasiakan cara kerja algoritma pencariannya, tetapi dokumen-dokumen ini telah memberikan kejelasan lebih lanjut tentang sinyal apa yang dipikirkan Google dalam menentukan peringkat situs web.

Pilihan yang dibuat Google dalam penelusuran memiliki dampak yang sangat besar bagi siapa pun yang mengandalkan web untuk bisnis, mulai dari penerbit independen kecil, restoran, hingga toko online. Pasalnya, pemilik bisnis berharap dapat memecahkan kode atau mengakali algoritma Google tersebut.

Bocornya dokumen internal tersebut memperlihatkan tentang bagaimana cara Google yang mendominasi web di dunia berpikir untuk pemilihan kata.

Ilustrasi Google. (foto: Pexels)
Ilustrasi Google. (foto: Pexels)

Baca Juga: Bikin Bangga! Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal RI Ternyata Salip AS hingga Jepang

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments