NawaBineka – Kepolisian terus berupaya mengungkap penyebab kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, yang terjadi pada 15 Januari 2025. Hingga saat ini, tim kedokteran forensik Polri masih melakukan identifikasi korban, sementara Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat telah memeriksa 16 saksi terkait insiden tersebut.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan, menyampaikan bahwa pihaknya telah memeriksa manajemen tempat karaoke Tiyara dan pengelola Glodok Plaza secara maraton.
“Dari sejak kejadian hingga hari ini, kami sudah memanggil 16 orang saksi, dan 14 di antaranya telah diperiksa,” ujarnya dalam jumpa pers di RS Polri, Jumat (31/1/2025). Namun, penyebab pasti kebakaran masih menunggu hasil investigasi dari Laboratorium Forensik (Labfor) Polri.
Proses Identifikasi Korban Masih Berlangsung
RS Polri telah menerima 21 sampel antemortem dari keluarga korban, serta 34 sampel DNA korban dalam bentuk jaringan hingga tulang. Hingga kini, proses pencocokan DNA masih dilakukan oleh tim forensik untuk memastikan identitas korban secara akurat.
Setelah analisis DNA, tim kedokteran forensik akan melakukan rekonsiliasi atau pencocokan data antara temuan di lapangan dengan laporan keluarga. Proses ini merupakan salah satu langkah dalam Identifikasi Korban Bencana (DVI) guna memastikan keakuratan hasil identifikasi.
RS Polri telah menerima 14 kantong jenazah, namun dua di antaranya ternyata berisi material bangunan yang terbakar, bukan bagian tubuh manusia.
“Setelah diperiksa ulang oleh dokter forensik dan dokter gigi forensik, dua kantong tersebut dipastikan bukan bagian tubuh manusia,” ungkap Brigjen Nyoman Eddy Purnama, Karo Dokter Polisi RS Polri Kramat Jati.
Tiga Korban Teridentifikasi, Salah Satunya Influencer
Pada Jumat (31/1/2025), RS Polri kembali berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban kebakaran Glodok Plaza. Kepala Bidang DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Ahmad Fauzi, menyebutkan bahwa korban yang teridentifikasi adalah Desty Eka Putri, yang sempat beberapa kali mendaftar sebagai pramugari.
Kemudian, Keren Shalom J, yang berdasarkan keterangan keluarga merupakan seorang influencer; serta Ade Aryati, kasir di tempat karaoke Tiyara. “Hasil identifikasi dilakukan berdasarkan pemeriksaan DNA serta pencocokan data antemortem dan postmortem,” tambah Fauzi.
Sebelumnya, RS Polri juga telah mengidentifikasi tiga jenazah lainnya, yaitu Zukhi Fitria Rahdja (42), Aulia Belinda Kurapak (28), dan Osima Yukari (29). Identifikasi dilakukan dengan mencocokkan DNA dari kantong jenazah yang ditemukan di lokasi kejadian.
Daftar Korban Hilang Kebakaran Glodok Plaza
Hingga kini, sejumlah korban masih dinyatakan hilang. Berikut daftar korban yang dilaporkan belum ditemukan:
- Ade Aryati (29)
- Sinta Amelia (20)
- Aldrinas (29)
- Aulia Belinda (28)
- Osima Yukari (29)
- Deri Saiki (25)
- Indira Seviana Bela (25)
- Keren Shalom J (21)
- Intan Mutiara (26)
- Desty
- Zukhi Radja (42)
- Chika Adinda Yustin (26)
- Muljadi (56)
- Dian Cahyanti (38)
Polisi terus mengupayakan penyelidikan menyeluruh guna memastikan penyebab kebakaran dan mencari pihak yang bertanggung jawab. Pihak keluarga korban juga diminta untuk tetap berkoordinasi dengan RS Polri guna mempercepat proses identifikasi.
Pemerintah dan aparat kepolisian diharapkan dapat segera menemukan jawaban atas insiden tragis ini, agar keluarga korban mendapatkan kejelasan, serta upaya pencegahan dapat dilakukan untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
