NawaBineka – Presiden Amerika Serikat (AS) ke 45, Donald Trump mengeluarkan pernyataan kontroversialnya jika terpilih kembali menduduki kursi kepresidenan. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban usai bertemu dengan Trump di Florida, Jumat pekan lalu.
“Dia tidak akan memberikan satu sen pun untuk perang Ukraina-Rusia dan oleh karena itu perang akan berakhir,” kata Orban pada Minggu (10/3/2024) malam, seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Pesawat Lion Air JT-106 Berputar-putar di Langit Binjai, Ternyata Sri Lanka “Biang Keroknya”
“Jelas sekali bahwa Ukraina tidak dapat berdiri sendiri,” sambungnya.
Trump berdalih jika Amerika tidak memberikan uang dan senjata, dan juga Eropa, maka perang Ukraina vs Rusia akan berakhir.
“Dan jika Amerika tidak memberikan uang, maka Eropa tidak mampu membiayai perang ini sendiri, dan perang akan berakhir,” ungkap Orban.
Hungaria sudah menolak mengirim senjata ke Kyiv dan menjaga hubungan ekonomi yang erat dengan Moskow sejak pasukan Rusia menyerang Ukraina pada 2022. Orban terakhir kali bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin pada Oktober di China, meskipun ada upaya Uni Eropa untuk mengisolasi Moskow.
Namun, pernyataan dari tim kampanye Trump tidak menyinggung Ukraina. Pernyataan resmi dari tim kampanye menyatakan, Trump dan Orban membahas masalah-masalah bilateral yang mempengaruhi kedua negara, termasuk keamanan perbatasan masing-masing.
Baca Juga: Waspada, Stres Jadi Pemicu Diabetes Lho! Gak Percaya?
