NawaBineka – Pemerintah Singapura mengumumkan program tunjangan bagi warga negaranya yang menganggur melalui inisiatif SkillsFuture Jobseeker Support. Program ini akan diluncurkan pada pertengahan April 2025 dan memberikan bantuan finansial hingga 6.000 dollar Singapura (sekitar Rp 74 juta) per bulan selama enam bulan bagi warga yang memenuhi syarat.
Meski demikian, tidak semua warga yang kehilangan pekerjaan bisa mengakses bantuan ini. Pemerintah Singapura telah menetapkan sejumlah persyaratan ketat bagi mereka yang ingin mendapatkan tunjangan tersebut.
Syarat Mendapatkan Tunjangan Pengangguran
Mengutip The Business Times, berikut kriteria yang harus dipenuhi oleh warga Singapura untuk bisa menerima tunjangan pengangguran ini:
- Warga Negara Singapura
- Berusia 21 tahun ke atas
- Pernah bekerja di Singapura setidaknya selama enam bulan dalam setahun terakhir
- Pendapatan bulanan rata-rata tidak lebih dari 5.000 dollar Singapura (sekitar Rp 61,9 juta) dalam periode tersebut
- Sudah menganggur setidaknya selama satu bulan karena alasan di luar kendali mereka, seperti:
- Efisiensi atau penghematan biaya perusahaan
- Penutupan bisnis
- Pemutusan hubungan kerja karena alasan kesehatan
- Properti tempat tinggal memiliki nilai tahunan tidak lebih dari 31.000 dollar Singapura (sekitar Rp 384 juta)
Bantuan yang Diberikan
Selama enam bulan, peserta program ini dapat menerima bantuan hingga 21.000 dollar Singapura (sekitar Rp 260 juta) yang terbagi menjadi:
- 6.000 dollar Singapura (Rp 74 juta) dalam bentuk tunjangan bulanan
- 15.000 dollar Singapura (Rp 185 juta) dalam bentuk tunjangan pelatihan
Pembayaran dilakukan secara bertahap selama enam bulan dengan rincian sebagai berikut:
- Bulan pertama: 1.500 dollar Singapura (sekitar Rp 18,5 juta)
- Bulan kedua: 1.250 dollar Singapura (sekitar Rp 15,4 juta)
- Bulan ketiga: 1.000 dollar Singapura (sekitar Rp 12,3 juta)
- Bulan keempat hingga keenam: 750 dollar Singapura (sekitar Rp 9,2 juta) per bulan
Jika penerima program mendapatkan pekerjaan dalam kurun waktu enam bulan, maka bantuan ini akan langsung dihentikan.
Pelamar Harus Aktif Mencari Pekerjaan
Menteri Negara Senior Kementerian Keberlanjutan dan Lingkungan Hidup Singapura, Koh Poh Koon, menegaskan bahwa penerima tunjangan ini wajib mengikuti serangkaian kegiatan yang berhubungan dengan pencarian kerja agar tetap memenuhi syarat.
Pada bulan pertama, peserta harus:
- Memperbarui resume
- Menghadiri pameran karier
- Menggunakan rekomendasi pekerjaan dari CareerFinder Workforce Singapore
- Mengikuti sesi pelatihan karier
Untuk bulan kedua, peserta harus:
- Menghadiri lokakarya ketenagakerjaan
- Membaca minimal dua artikel terkait dunia kerja
- Mengirimkan empat lamaran kerja
- Mengikuti kursus pelatihan
Pada bulan keempat hingga keenam, peserta diwajibkan untuk mengirimkan lima lamaran pekerjaan per bulan atau melakukan kombinasi kegiatan lainnya yang berhubungan dengan pencarian kerja.
Langkah Singapura untuk Menopang Ekonomi Warganya
Program SkillsFuture Jobseeker Support ini merupakan langkah strategis Singapura dalam menjaga kesejahteraan warganya yang terdampak pemutusan hubungan kerja. Dengan tunjangan yang diberikan, diharapkan para pencari kerja dapat lebih fokus dalam meningkatkan keterampilan dan mendapatkan pekerjaan baru yang lebih baik.
Kebijakan ini juga menunjukkan bagaimana Singapura terus berinvestasi dalam sumber daya manusia dengan menggabungkan bantuan finansial dan pelatihan keterampilan untuk memastikan tenaga kerja mereka tetap kompetitif di pasar global.