NawaBineka – Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memastikan bahwa dirinya dalam kondisi baik dan berada di Bandung. Hal ini dikonfirmasi oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat, MQ Iswara, yang menyatakan telah berkomunikasi langsung dengan Ridwan Kamil.
“Alhamdulillah, kami sudah berhasil berkomunikasi dengan Pak Ridwan Kamil. Semalam, beliau menghubungi saya melalui ponsel stafnya. Sebelumnya, saya memang sempat menyampaikan bahwa kami belum bisa berkomunikasi dengannya. Namun, sekitar pukul 22.00 WIB tadi malam, kami akhirnya berbicara,” ujar Iswara di Tasikmalaya, Minggu (16/3/2025).
Dalam percakapan tersebut, Ridwan Kamil menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam kasus dugaan korupsi di Bank BJB yang tengah diselidiki oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia juga menegaskan kesiapannya untuk bersikap kooperatif dalam menghadapi proses hukum yang sedang berlangsung.
“Beliau menegaskan kesiapannya untuk bersikap kooperatif dan memenuhi apa pun yang diminta oleh penyidik KPK,” tambah Iswara.
Meski menyadari adanya konsekuensi sebagai mantan Gubernur atas apa yang terjadi di bawah kepemimpinannya, Ridwan Kamil menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam kasus yang merugikan negara hingga ratusan miliar rupiah tersebut.
“Kang Emil juga menyampaikan bahwa sebagai Gubernur saat itu, jika ada permasalahan di bawah, tentunya sudah menjadi konsekuensi sebagai sebuah risiko jabatan untuk memberikan informasi,” kata Iswara.
Sikap Partai Golkar
Menanggapi kasus ini, Partai Golkar, tempat Ridwan Kamil bernaung sebagai Ketua Bidang Kebijakan Politik di DPP Golkar, menyatakan siap memberikan pendampingan hukum jika diperlukan.
“Pak Ridwan Kamil ini kan pengurus DPP Golkar ya, Ketua Bidang Kebijakan Politik. Sebenarnya saya tidak ingin berandai-andai, karena saat ini statusnya saksi, tapi apabila nanti Kang Emil membutuhkan pendampingan hukum, ya tentunya DPP Golkar siap untuk memberikan pendampingan,” jelas Iswara.
Sebelumnya, KPK telah melakukan penggeledahan di kediaman pribadi Ridwan Kamil di Jalan Gunung Kencana, Kelurahan Cimbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung.
Ridwan Kamil sendiri membenarkan bahwa tim KPK telah mendatangi rumahnya terkait kasus Bank BJB. Dalam pernyataan tertulisnya, ia menyatakan bahwa dirinya bersikap kooperatif dan mendukung penuh proses penyelidikan yang dilakukan oleh KPK.
“Bahwa benar kami didatangi oleh tim KPK terkait perkara di BJB,” tulis Ridwan Kamil dalam pernyataan tertulisnya kepada awak media.
“Tim KPK sudah menunjukkan surat tugas resmi, dan kami selaku warga negara yang baik sangat kooperatif dan sepenuhnya mendukung/membantu tim KPK secara profesional,” tutupnya.
Hingga saat ini, status Ridwan Kamil masih sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi di Bank BJB. Namun, penyelidikan KPK terus berlanjut untuk mendalami dugaan keterlibatan berbagai pihak dalam perkara ini.
