NawaBineka – LinkedIn akan melakukan perubahan besar-besaran. Kini, nyari kerja bisa sambil main game.
Dikutip TechCrunch, LinkedIn berencana merambah ke dunia game. Laporan tersebut menyatakan, perusahaan tersebut sedang mengembangkan permainan puzzle yang disebut Queens, Inference, dan Crossclimb.
Baca Juga: Ini Daftar 14 Pemain Timnas Voli Putri Indonesia yang Siap Lawan Red Sparks, Ada Nama Yolla Yuliana
Permainan inimirip dengan permainan puzzle yang sangat populer Wordle yang diakuisisi oleh The New York Times dan sukses besar pada tahun 2022.
Sejumlah peneliti aplikasi mulai menggali kode dalam aplikasi tersebut. Salah satunya Nima Owji yang menemukan fitur skor berdasarkan tempat kerja dan perusahaan diberi peringkat berdasarkan skor.
LinkedIn mengonfirmasi uji coba game dalam aplikasinya. Tujuannya untuk meningkatkan pengalaman pengguna saat menggunakan LinkedIn.
Juru bicara LinkedIn belum memberi bocoran kapan aplikasi game tersebut resmi diluncurkan. Dia hanya meminta pengguna sabar menanti informasi lebih lanjut.
“Kami bermain dengan menambahkan permainan puzzle untuk pengalaman LinkedIn agar lebih menyenangkan, memperdalam hubungan dan mudah-mudahan bisa memulai percakapan,” kata juru bicara LinkedIn, Senin (18/3/2024).
Dalam laporan tersebut, juru bicara LinkedIn menolak mengomentari apakah Microsoft akan terlibat dalam proyek game tersebut. Hal ini dikarenakan, Microsoft merupakan pemilik LinkedIn.
Microsoft juga diketahui menaungi unit game seperti Xbox, Activision Blizzard, dan ZeniMax. Pendapatan game Microsoft juga berhasil melampaui Windows pertama kalinya, pada kuartal terakhir yang mencapai USD7,1 miliar.
LinkedIn memang sedang melakukan sejumlah inovasi untuk meningkatkan pengalaman para penggunanya. Mulai dari pendidikan dan pengembangan profesional hingga tools video.
Baca Juga: Ukuran Bulan Diprediksi Terus Menyusut, Kok Bisa?
