NawaBineka – Aktor papan atas Korea Selatan, Kim Soo-hyun, akhirnya muncul di hadapan publik untuk memberikan klarifikasi terkait rumor kontroversial yang menyeret namanya dan mendiang aktris Kim Sae-ron.
Dalam konferensi pers yang digelar di Stanford Hotel, Seoul, Senin (31/3/2025), Kim Soo-hyun mengakui bahwa dirinya memang pernah menjalin hubungan asmara dengan Kim Sae-ron pada 2020, namun membantah keras tuduhan bahwa hubungan itu terjadi saat sang aktris masih di bawah umur.
Dengan mengenakan setelan jas hitam dan ekspresi serius, aktor berusia 37 tahun itu hadir bersama tim hukumnya dari firma hukum LKB & Partners. Ia membuka konferensi pers dengan membungkukkan badan 90 derajat sebagai bentuk penghormatan dan permintaan maaf kepada publik.
“Sejak saya debut, saya menerima banyak cinta dari masyarakat. Tapi dengan itu pula saya memiliki banyak hal yang harus saya lindungi,” ujar Soo-hyun dalam pernyataannya.
Ia menjelaskan, hubungan asmara dengan Kim Sae-ron terjadi pada tahun 2020 dan berlangsung selama setahun. Menurutnya, keputusan untuk tidak mengungkap hubungan itu ke publik merupakan bentuk perlindungan terhadap berbagai pihak yang terlibat dalam proyek-proyek yang dijalaninya, termasuk drama populer Queen of Tears.
“Saya tidak berkencan dengannya saat dia di bawah umur. Kami hanyalah pasangan biasa, sama seperti yang lainnya,” tegasnya.
Namun, usai Kim Sae-ron meninggal dunia, keluarga mendiang justru menyudutkan dirinya dan bahkan menyebut dirinya sebagai penyebab kematian sang aktris. Tuduhan tersebut kemudian diperkuat oleh unggahan salah satu kanal YouTube bernama Garosero Research Institute yang memunculkan spekulasi liar di publik.
Kim Soo Hyun Gugat Keluarga Kim Sae Ron Rp135 Miliar
Tak ingin nama baiknya terus tercemar, Kim Soo-hyun mengambil langkah hukum tegas. Tim hukumnya mengonfirmasi bahwa mereka telah mengajukan gugatan pidana dan perdata terhadap pihak-pihak yang menyebarkan tuduhan tak berdasar tersebut, termasuk keluarga mendiang dan pihak YouTube Garosero.
“Kami telah mengajukan gugatan ganti rugi senilai 12 miliar Won atau sekitar Rp135 miliar ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul,” ujar pengacara Kim Soo-hyun.
Dalam konferensi pers tersebut, Kim Soo-hyun menolak sesi tanya jawab dengan awak media dan langsung meninggalkan ruangan usai membacakan pernyataannya. Ia juga menyatakan bahwa jika diberi kesempatan untuk memutar waktu, ia akan tetap membuat keputusan yang sama: melindungi banyak pihak di sekelilingnya, meskipun harus mengorbankan kenyamanan pribadi.
“Saya tahu keputusan saya bisa dinilai pengecut atau egois. Tapi jika itu untuk melindungi banyak orang, saya akan mengulanginya,” ucapnya dengan suara bergetar.
Publik Korea Selatan kini terpecah. Ada yang menyatakan simpati terhadap Kim Soo-hyun, tapi ada pula yang masih menuntut penjelasan lebih lanjut. Sementara itu, pihak keluarga Kim Sae-ron belum memberikan tanggapan resmi terkait gugatan hukum yang dilayangkan aktor It’s Okay to Not Be Okay tersebut.
Kontroversi ini menjadi salah satu isu panas di dunia hiburan Korea awal 2025 dan masih menyisakan banyak tanda tanya yang belum terjawab. Namun, dengan langkah hukum yang sudah diambil, Kim Soo-hyun tampaknya ingin menyelesaikan masalah ini lewat jalur resmi—dan menjaga nama baiknya sebagai salah satu aktor paling berpengaruh di Korea Selatan.
