Nawabineka.com – Siapa yang tidak suka aroma segar dari buku baru? Ada sesuatu yang sangat menggoda dari saat kita membuka halaman-halaman baru yang masih bersih. Bukan hanya dalam konteks estetika, tapi bau buku baru juga merupakan pengalaman yang membawa banyak orang ke alam nostalgia dan rasa kenyamanan.
Bau buku baru ini berasal dari serangkaian bahan kimia yang dikenal sebagai ‘volatile organic compounds’ (VOCs) yang muncul dari kertas, tinta, dan lem yang digunakaan di dalam buku. Ketika kita mencium bau tersebut, kita sebenarnya mencium aroma campuran dari bahan-bahan ini. Menarik, bukan?
Kebiasaan Ini Bukan Cuma Aneh, Tapi Juga Umum
Walaupun mencium bau buku baru mungkin terdengar aneh, banyak orang mengaku melakukannya. Ini adalah salah satu dari banyak kebiasaan ganjil yang menunjukkan bagaimana manusia berinteraksi dengan dunia sekitarnya. Dalam dunia digital yang serba cepat saat ini, buku fisik dan aroma khasnya menjadi daya tarik tersendiri.
Sebagian besar dari kita sepakat bahwa membaca di layar tidak sebanding dengan duduk di sudut cozy dengan buku di tangan, sambil menikmati aroma segarnya. Ini mungkin terlihat sepele, namun ada ikatan emosional yang mendalam antara pembaca dan pengalaman fisik dari buku itu sendiri.
Bau buku baru dapat memicu kenangan indah dan pengalaman masa kecil, bahkan bagi mereka yang tidak menyadari soal aroma ini sebelumnya.
Kutipan tersebut menggambarkan betapa pentingnya peran aroma dalam membangkitkan ingatan dan emosi. Jadi, tidak heran jika ketika mencium bau buku baru, banyak orang merasa seperti dibawa kembali ke masa-masa ceria yang penuh petualangan.
Kebiasaan Ini Juga Menandakan Kecintaan pada Buku
Mencintai buku dan mencium baunya menunjukkan rasa cinta terhadap pengetahuan dan pembelajaran. Sebuah studi mengungkapkan bahwa orang yang menikmati bau buku cenderung memiliki kecerdasan yang lebih tinggi. Mereka senang mengeksplorasi ide-ide baru dan berkontribusi pada perbincangan yang bermakna.
Tentu saja, mencintai bau buku baru bukan hanya sekedar hobi aneh, tapi bisa jadi juga mencerminkan karakteristik penggemar buku sejati yang menghargai setiap elemen dalam proses membaca.
Tanda Kecerdasan Emosional yang Tinggi?
Menariknya, ada penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang suka mencium bau buku baru memiliki kecerdasan emosional yang lebih tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa mereka mampu mengaitkan pengalaman sensoris dengan emosi, yang merupakan bagian penting dari kecerdasan emosional.
Jadi, jika kamu salah satu yang suka mencium aroma buku baru, kamu tidak sendirian. Ternyata, kamu mungkin memiliki kemampuan emosional yang lebih baik, yang membantu dalam membangun hubungan serta memahami perasaan orang lain.
Menyikapi Kebiasaan Aneh Ini
Kebiasaan mencium buku baru bisa dimaklumi, selama itu tidak mengganggu orang lain. Jika kamu mencium buku baru di toko, pastikan untuk melakukannya dengan perhatian dan tetap menjaga kebersihan.
Jadi, daripada merasa aneh, kita seharusnya bangga dengan kebiasaan unik ini. Mungkin hal ini bisa menjadi topik obrolan menarik di sela-sela waktu luang bersama teman-teman yang juga mencintai buku.
