NawaBineka – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Tri Rismaharini yang maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur. Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 11 September 2024.
Gus Ipul akan menjalankan tugasnya dalam sisa masa jabatan Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Pelantikan Gus Ipul sebagai Menteri Sosial dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 102/P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju.
Baca Juga: iPhone 16 dengan iOS 18, Sinergi Sempurna untuk Tingkatkan Pengalaman Pengguna
Dengan pengalaman panjang di dunia politik dan pemerintahan, Gus Ipul diharapkan mampu melanjutkan program-program yang telah berjalan serta membawa terobosan baru di Kementerian Sosial.
Pelantikan Irjen Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga melantik Irjen Polisi Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Eddy Hartono menggantikan Komjen Rycko Amelza Dahniel yang telah memasuki masa pensiun sejak 14 Agustus lalu. Pengangkatan Eddy Hartono ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 124/TPA.
Pelantikan kedua pejabat baru ini diawali dengan pembacaan surat keputusan dan pengambilan sumpah jabatan yang langsung dipimpin oleh Presiden Jokowi.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Jokowi saat mendiktekan sumpah jabatan kepada Gus Ipul dan Eddy Hartono.
Dukungan Pejabat Negara dalam Pelantikan
Acara pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara yang memberikan dukungan langsung kepada pejabat yang dilantik. Hadir dalam acara tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Setelah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, acara ditutup dengan pemberian ucapan selamat dari Presiden Jokowi kepada Gus Ipul dan Eddy Hartono, diikuti oleh para tamu undangan terbatas yang hadir di Istana Negara.
Misi Baru di Tengah Tantangan Akhir Periode
Pelantikan ini menandai dinamika baru di penghujung masa pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Gus Ipul diharapkan dapat segera beradaptasi dan melanjutkan program-program strategis di Kementerian Sosial, termasuk penanganan bantuan sosial yang menjadi fokus utama.
Baca Juga: Tahapan Penyakit Alzheimer: Dari Gejala Awal hingga Kondisi Lanjut
Sementara itu, Eddy Hartono diharapkan mampu memperkuat upaya penanggulangan terorisme di Indonesia dengan pendekatan yang lebih modern dan responsif terhadap ancaman yang terus berkembang.
Langkah cepat ini menunjukkan komitmen Presiden Jokowi untuk memastikan pemerintahan tetap berjalan efektif dan stabil meskipun di masa akhir periode. Tantangan besar di bidang sosial dan keamanan menuntut para pejabat baru ini untuk bekerja dengan cepat, adaptif, dan inovatif dalam menjalankan tugasnya.