NawaBineka – Sejumlah pengendara di Kabupaten Pandeglang, Banten, mengeluhkan kendaraan mereka mogok setelah mengisi bahan bakar di SPBU Kadubanen. Kejadian ini viral di media sosial setelah beberapa pengendara membagikan pengalaman mereka yang mengalami gangguan mesin usai mengisi Pertalite di SPBU tersebut pada Senin (17/2/2025) pagi.
Video amatir yang beredar memperlihatkan para pengendara motor yang mendadak mengalami kendala setelah mengisi BBM. Beberapa pengendara mengaku kendaraan mereka tidak bisa menyala, sementara lainnya terpaksa mendorong motornya ke bengkel terdekat.
Menanggapi kejadian ini, Pengawas SPBU Kadubanen, Ipul Saepullah, mengonfirmasi bahwa penyebab utama masalah tersebut adalah masuknya air hujan ke dalam saluran pipa bahan bakar saat dilakukan perbaikan di SPBU tersebut.
“Jam satu malam sedang dilakukan pengerjaan, pipa dipotong dan mesin diangkat. Pipa yang dipotong sebenarnya sudah ditutup karena tidak ada perkiraan hujan. Kita istirahat karena sudah larut malam, tetapi ternyata subuhnya hujan deras,” tutur Ipul, Senin (17/2/2025).
Ipul menjelaskan bahwa pihaknya tidak menduga air hujan akan masuk ke dalam sistem pipa BBM yang sedang diperbaiki. Akibatnya, air bercampur dengan bahan bakar dan berdampak pada kendaraan yang mengisi di SPBU tersebut.
Untuk menghindari kejadian serupa, SPBU Kadubanen telah ditutup sementara guna memastikan kondisi bahan bakar di tangki penyimpanan kembali normal dan tidak tercemar air. Pihak SPBU juga telah bertanggung jawab dengan mengganti rugi serta membantu memperbaiki kendaraan yang terdampak akibat insiden ini.
“SPBU sementara ditutup, dan kami telah melakukan perbaikan serta memberikan kompensasi kepada pengendara yang mengalami kendala,” kata Ipul.
Insiden ini menimbulkan berbagai reaksi di media sosial, di mana warganet menyuarakan kekhawatiran terkait kualitas BBM dan pengawasan di SPBU. Sejumlah pihak meminta adanya evaluasi lebih lanjut untuk mencegah kejadian serupa terulang di kemudian hari.
