Saturday, September 21, 2024
spot_img
HomeNewsNasionalAnggaran IKN Naik Jadi Rp42,5 Triliun, Kemenkeu Beberkan Alasannya

Anggaran IKN Naik Jadi Rp42,5 Triliun, Kemenkeu Beberkan Alasannya

NawaBineka – Anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dikabarkan naik menjadi Rp42,5 triliun pada tahun 2024. Padahal sebelumnya, anggaran ini dialokasikan sebesar Rp40,6 triliun.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pun buka suara terkait penambahan alokasi anggaran untuk pembangunan IKN. Menuru Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Isa Rachmatarwata, peningkatan anggaran ini terutama ditujukan untuk meningkatkan kualitas bangunan-bangunan di IKN, termasuk infrastruktur jalan tol.

Baca Juga: Selebgram Cut Intan Nabila Jadi Korban KDRT, Unggah Video Mengejutkan di Media Sosial

“Peningkatan anggaran IKN dari Rp40,6 triliun tahun ini menjadi Rp42,5 triliun tahun depan terutama untuk memenuhi standar kualitas bangunan, termasuk pembangunan jalan tol,” kata Isa dalam konferensi pers APBN KiTa di Kementerian Keuangan, Selasa (13/8/2024).

Fokus pada Peningkatan Fasilitas Publik dan Infrastruktur

Selain peningkatan kualitas bangunan, ada beberapa proyek yang dipercepat penyelesaiannya pada tahun ini. Di antaranya adalah perbaikan sarana pendidikan, seperti sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA) yang sudah ada di sekitar kawasan IKN.

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara (Foto: Sektab RI)
Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara (Foto: Sektab RI)

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kepindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN pada tahun ini.

Baca Juga: Ketika Teknologi AI Merambah ke Sepeda Motor Listrik

“Peningkatan kualitas dan perbaikan pasar, puskesmas, serta fasilitas publik lainnya juga menjadi prioritas, agar mampu mengakomodasi kedatangan ASN pada tahun ini,” tambahnya.

Realisasi Anggaran dan Rencana Keuangan

Dari total alokasi anggaran sebesar Rp42,5 triliun, hingga Juli 2024 baru terealisasi sebesar Rp11,2 triliun atau sekitar 26,4 persen dari pagu. Rincian penggunaan anggaran tersebut mencakup Rp9 triliun untuk klaster infrastruktur dan Rp2,2 triliun untuk klaster non-infrastruktur.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menambahkan bahwa akselerasi pencairan anggaran biasanya terjadi pada kuartal III atau IV.

Baca Juga: Tips Sehat Agar Terhindar dari Risiko Batu Ginjal

“Meski pekerjaan berjalan dengan cepat, ada 108 paket senilai Rp84,2 triliun yang sudah dikontrakkan. Namun, perlu dicatat bahwa kontrak tersebut tidak berarti uangnya langsung keluar, karena pembayaran dilakukan sesuai dengan tahapan penyelesaian pekerjaan,” jelas Sri Mulyani.

Presiden Joko Widodo saat Meresemiakan IKN Nusantara (Foto: Sektab RI)
Presiden Joko Widodo saat Meresemiakan IKN Nusantara (Foto: Sektab RI)

Total Alokasi Anggaran IKN dari 2022-2024

Sebagai informasi, total alokasi anggaran untuk pembangunan IKN dari tahun 2022 hingga 2024 mencapai Rp75 triliun. Rincian anggaran tersebut meliputi realisasi sebesar Rp5,5 triliun pada 2022, Rp27 triliun pada 2023, dan alokasi sebesar Rp42,5 triliun pada 2024.

Dengan penambahan anggaran ini, pemerintah berharap kualitas infrastruktur dan fasilitas publik di IKN dapat ditingkatkan, sehingga mampu mendukung keberlangsungan dan kenyamanan para penghuni baru di ibu kota yang akan datang.

Baca Juga: Mengenal 4 Elemen Zodiak dan Kaitannya dengan Kepribadian Diri

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments