Nawabineka.com – Mudik adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang, tapi jangan sampai kegembiraan itu melupakan kesehatan kita! Dalam perjalanan jauh, adapun potensi masalah kesehatan yang perlu diwaspadai, salah satunya serangan jantung. Dengan kepadatan jalan, stres, dan lingkungan yang tidak menentu, semua faktor ini bisa berkontribusi terhadap kesehatan jantung kita. Faktanya, ketika stres meningkat, detak jantung kita juga ikut melambung!
Karena banyak dari kita yang mungkin bakal terjebak kemacetan atau cuaca yang kurang bersahabat, penting banget untuk memprioritaskan kesehatan. Tahu tidak? Data menunjukkan bahwa serangan jantung cenderung meningkat di hari-hari sibuk, seperti saat momentum mudik. Jadi, bagaimana caranya agar kita tetap sehat selama perjalanan mudik ini?
Perhatikan Tanda-Tanda Bahaya
Menyadari tanda-tanda serangan jantung adalah langkah pertama untuk menjaga kesehatan. Beberapa gejalanya mungkin ringan, seperti nyeri ringan di dada, pusing, atau mual. Namun, semua tanda ini harus kita waspadai, apalagi jika disertai dengan sesak napas. Saat mudik, kita mungkin mengabaikan gejala-gejala ini karena sibuk berkendara atau berinteraksi dengan keluarga.
“Aritmia terjadi ketika sinyal listrik di jantung menjadi masalah yang menyebabkan detak jantung tidak normal,” kata ahli kardiologi. Melihat fakta itu, kita bisa lebih waspada dan tidak menganggap remeh gejala ini, apalagi saat merasa kelelahan di tengah perjalanan panjang.
Persiapkan Diri Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat mudik, sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Ini bukan berarti kalian harus melakukan pemeriksaan yang rumit, tapi setidaknya pastikan tekanan darah dan denyut jantung kalian berada dalam batas normal. Ini adalah langkah pencegahan yang sederhana, namun penting.
Selain itu, memperhatikan pola makan juga sangat krusial. Dalam kebiasaan mudik, kita gampang banget terpengaruh untuk ngemil makanan yang tidak sehat. Cobalah untuk membawa camilan sehat, seperti buah-buahan segar atau kacang-kacangan, sebagai alternatif saat perjalanan.
Teknik Relaksasi Dalam Perjalanan
Stres selama perjalanan bisa jadi pemicu serangan jantung. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan teknik relaksasi. Misalnya, mendengarkan musik favorit atau melakukan latihan pernapasan selama perjalanan. Hal ini bisa membantu menenangkan pikiran dan menstabilkan detak jantung.
Pastikan juga untuk memberi jeda dalam perjalanan, jangan terus-menerus terjepit di kursi mobil. Setiap beberapa jam, ambil waktu untuk berhenti dan berjalan-jalan sejenak. Aktivitas fisik ini bisa membantu sirkulasi darah dan mengurangi risiko kelelahan.
Hidrasi yang Cukup Itu Penting
Ketika mudik, sering kali kita lupa untuk menjaga hidrasi, terlebih saat cuaca panas. Dehidrasi dapat menjadi faktor risiko bagi kesehatan jantung. Pastikan untuk membawa cukup air minum dan hindari minuman berkafein berlebihan yang dapat meningkatkan detak jantung.
Bawa botol minum agar kalian bisa minum setiap kali merasa haus, terutama pada saat istirahat. Dengan tetap terhidrasi, kalian tidak hanya menjaga kesehatan jantung, tetapi juga meningkatkan energi selama perjalanan mudik.
Tetap Terhubung dengan Keluarga dan Teman
Sering kali, saat mudik, kita merasa tertekan karena harus memenuhi ekspektasi keluarga atau teman. Untuk menghindari hal ini, tetap terhubung dengan keluarga dan teman melalui pesan atau panggilan video dapat menjadi cara sehat untuk mengurangi stres. Ini juga membantu kalian tidak merasa sendirian saat perjalanan.
Sharing cerita dengan mereka yang juga mudik bisa membuat perjalanan terasa lebih ringan. Jadi, selama beristirahat, manfaatkan kesempatan untuk berbagi momen seru dengan mereka.
