Friday, April 25, 2025
spot_img
HomeNewsInternasionalViral Turis Wanita Asal Spanyol Dirampok dan Diperkosa di India, Begini Kronologinya

Viral Turis Wanita Asal Spanyol Dirampok dan Diperkosa di India, Begini Kronologinya

NawaBineka – Sepasang turis yang berasal dari Spanyol dan Brazil, Vincente dan Fernanda viral usai memposting pengalaman buruk yang mereka alami saat liburan di India. Dalam unggahannya, mereka mengaku dirampok dan diperkosa saat sedang istirahat di daerah Dumka, distrik Jharkhand, India.

Cerita lengkap dari pengalaman buruk tersebut dibagikan melalui unggahan video di Instagram Story @Vueltaalundoenmoto. Video kronologi yang dialaminya tersebut sontak menarik perhatian dari publik internasional.

Baca Juga: Transgender Alias Waria Thailand dan Filipina Tawuran, Polisi Kewalahan Buat Misahin 2 Kubu

Usai ramai dibicarakan di sosial media, hal ini membuat banyak netizen geram dan menyampaikan pesan untuk memboikot destinasi wisata di India tersebut. Berdasarkan klaim mereka, India bukanlah tempat yang aman bagi wisatawan.

Respon dari media sosial yang sangat masif membuat Vincente dan Fernanda kembali merilis pesan klarifikasi. Vincente mengaku dalam unggahan video miliknya, ia mengabarkan para pengikutnya bahwa untuk saat ini kondisi mereka baik-baik saja.

Mereka tidak memiliki maksud mengajak orang untuk mengecam dan tidak mengunjungi India. Ia pun menjelaskan, terlepas dari peristiwa buruk yang telah mereka alami, masih banyak juga orang baik di India.

“Jangan berpikir bahwa India seperti itu (tidak aman) karena itu tidak benar. India adalah negara dengan banyak orang baik. India adalah negara yang luar biasa dan patut untuk dikunjungi. Sama seperti negara lainnya yang punya sisi baik dan buruk, kejadian ini termasuk insiden,” kata Vincente melalui video yang ia unggah, Minggu (3/3/2024).

Kronologi Turis Diperkosa dan Dirampok di India

Pasangan Turis Asing Vincente dan Fernanda Usai Kasus Perampokan dan Pemerkosaan di India. (Dok Ist)
Pasangan Turis Asing Vincente dan Fernanda Usai Kasus Perampokan dan Pemerkosaan di India. (Dok Ist)

Sepasang wisatawan Vincente dan Fernanda adalah pelancong yang sudah terkenal di media sosial. Keduanya adalah pemilik akun Instagram Vuelta Al Mundo En Moto, sebuah akun yang membagikan cerita tentang perjalanan keliling dunia dengan sepeda motornya.

Berdasarkan keterangannya mereka telah melakukan perjalanan lebih dari 60 negara selama lima tahun terakhir. Tetapi, kejadian nahas dialami mereka saat berwisata ke India.

Dikutip dari The Publica, pada 1 Maret, Vincente dan Fernanda,  melalui unggahan video miliknya, menceritakan bahwa mereka telah mengalami penyerangan saat berada di India.

Peristiwa buruk itu terjadi saat keduanya dalam perjalanan ke Nepal melalui Bhagalpur.  Saat di tengah perjalanan mereka memutuskan untuk menepi dan bermalam di Dumka, distrik Jharkhand, pada Jumat (1/3/2024).

Vincente dan Fernanda memutuskan memasang tenda di dekat pasar Hansdiha. Namun nahas pada malam itu, saat mereka sedang tertidur, tiba-tiba hadir tujuh pria muda menghampiri dan masuk ke dalam tenda untuk menyerang mereka.

Mereka berdua langsung diserang, dipukuli, dianiaya dan dirampok oleh ketujuh orang pelaku. Vincente mengalami luka lebam dan memar hingga pembengkakan di ruas bagian kepalanya.

Tidak sampai di situ, Fernanda pun mengalami pukulan yang sangat dahsyat, lebih parahnya dengan memar dan luka akibat terkena pukulan berwarna merah di wajahnya. Vincente pun akhirnya mengungkapkan, Fernanda diperkosa oleh tujuh pelaku tersebut.

“Mereka memukuli kami. Mereka menempelkan pisau di leher saya, dan mengatakan bahwa mereka akan membunuh saya,” kata Vincente dalam salah satu video, bibir bawahnya membengkak dan tampak dijahit.

“Fernanda diperkosa. Tujuh dari mereka. Tujuh pria. Anjing-anjing…” sambung Vincente dalam video yang diunggahnya di Instagram.

Pasangan itu pun kemudian melaporkan kejadian buruk yang dialaminya kepada polisi setempat. Selanjutnya mereka pun dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat Saraiyahat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut akibat pemerkosaan.

Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan Ditangkap

Ilustrasi Penangkapan. (Pexel)
Ilustrasi Penangkapan. (Pexel)

Kepolisian India kemudian mengejar dan berhasi menangkap empat orang yang telah dicurigai sebagai bagian dari kelompok yang melakukan penyerangan, memperkosa dan merampok turis asal Spanyol tersebut, demikian dikutip dari Al Jazeera, Minggu (3/3/2024).

Para pelaku yang terlibat dalam aksi perampokan dan pemerkosaan berhasil diidentifikasi oleh pihak kepolisian. Menurut Kepala Kepolisian Jharkhand Ajay Kumar Singh, para tersangka yang belum ditangkap saat ini sedang diburu.

Dikutip dari Al Jazeera, kasus kekerasan seksual di India sudah sering terjadi, terutama kepada perempuan dari komunitas suku minoritas sebagai targetnya. Hal ini diperparah dengan stigma untuk melaporkan kejahatan seksual tersebut dan juga rendahnya tingkat hukuman bagi para pelaku.

Menurut Biro Catatan Kejahatan Nasional, ada 90 kasus pemerkosaan dilaporkan setiap hari di India pada tahun 2022, artinya satu kasus pemerkosaan terjadi setiap 18 menit. Dalam laporan tersebut tercadatat 31.516 kasus pemerkosaan terjadi pada tahun 2022. 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments