Wednesday, May 21, 2025
spot_img
HomeNewsNasionalPBNU Bongkar Asal Usul Gelar Gus Miftah

PBNU Bongkar Asal Usul Gelar Gus Miftah

Nawabineka – Siapa yang tidak kenal dengan Gus Miftah? Pendakwah ini lagi hits banget, terutama setelah momen viral yang bikin semua orang berdebat. Gus Miftah, yang punya nama asli Miftah Maulana Habiburrahman terlibat sebuah insiden ‘gak enak’ saat bercanda tentang penjual es teh.

Dalam video yang viral, Gus Miftah mengeluarkan kata-kata kasar kepada penjual es teh, Sunhaji, di depan audiens yang hadir sebuah pengajian. Reaksi netizen pun bermacam-macam, sampai ada yang mempertanyakan kelayakan dia menggunakan gelar ‘Gus’.

Duh, apa sih artinya gelar itu? Nah, PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) pun angkat suara untuk membela Gus Miftah.

Kontroversi yang Muncul

Setelah insiden tersebut, banyak yang meragukan status Gus Miftah sebagai seorang ‘Gus’. Mereka mempertanyakan asal keturunannya yang mengklaim bahwa ia adalah keturunan ulama besar.

Ada kabar yang beredar di media sosial yang menyebutkan Gus Miftah tidak lulus dari UIN Sunan Kalijaga, seolah menuduh dia menyalahgunakan gelar untuk kepentingan pribadi. Ouch! Harusnya gelar itu bikin kita lebih dihormati, bukan sebaliknya.

Menanggapi hal ini, Ketua PBNU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi menjelaskan, jika Gus Miftah merupakan keturunan salah satu ulama besar di Indonesia.

“Dia keturunan ulama besar, Syaikh Hasan Besari Ponorogo. Dia juga mengelola pesantren di Yogyakarta, saya kenal dan pernah ke pesantrennya,” jelas KH Ahmad Fahrur Rozi.

Menurutnya, Gus Miftah pantas menyandang gelar tersebut dan bahwa candaan dalam ceramahnya adalah karena kepleset lidah. Jadi, jangan langsung panik dan menilai buruk, ya!

Gelar ‘Gus’ Sebenarnya Apa, Sih?

Sebelum lanjut, yuk kita bahas dulu tentang gelar ‘Gus’. Biasanya, istilah ini digunakan untuk menyebut anak atau keturunan dari seorang ulama di lingkungan Nahdlatul Ulama.

Gelar ini mengindikasikan bahwa orang tersebut mempunyai latar belakang atau darah ulama. Jadi, wajar saja kalau orang-orang bertanya-tanya soal kelayakan seseorang untuk mendapat gelar ini.

Di mata publik, gelar itu sangat penting! Dan ketika seseorang seperti Gus Miftah disebut tidak layak, tentu akan memicu banyak pertanyaan. Namun, dengan klarifikasi dari PBNU, setidaknya kita jadi punya gambaran bahwa penggunaan gelar ini bukan hal sembarangan.

Perkembangan Kasus Gus Miftah

Seiring dengan situasi ini, banyak orang yang penasaran untuk mengikuti perkembangan selanjutnya. Bagaimana pendapat Gus Miftah? Apakah ia akan mengeluarkan pernyataan lebih lanjut tentang insiden ini?

Banyak pihak mengharapkan bahwa masalah ini dapat diselesaikan dengan baik, terutama untuk menjaga citra seorang pendakwah.

Tentunya, sosok seperti Gus Miftah sangat berkontribusi dalam dunia dakwah. Maka sangat disayangkan jika insiden ini terus berkelanjutan tanpa ada penyelesaian. Baru-baru ini, Gus Miftah pun sudah mengklarifikasi dan meminta maaf kepada Sunhaji.

Upaya Miskomunikasi yang Harus Diperbaiki

Biar kata orang, semua bisa salah paham, dan terkadang, humor yang kita anggap lucu justru bisa berujung jadi kontroversi. Gus Miftah jelas tidak berniat untuk merendahkan siapa pun, namun saat kita berbicara di depan publik, penting banget untuk lebih berhati-hati, kan?

Begitu juga dengan penjual es teh, Sunhaji. Setelah isu ini merebak, Gus Miftah mengakui bahwa ada hikmah dibalik viralnya insiden ini.

Ia meminta maaf kepada Sunhaji dan berharap semua bisa kembali baik-baik saja, bahkan Sunhaji sempat datang ke pesantren Gus Miftah. So sweet banget, kan?

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments