NawaBineka – Sepatu chunky, dikenal dengan sol tebal dan tampilan yang bold, telah menjelma menjadi salah satu ikon fashion yang tak lekang oleh waktu. Awalnya muncul dalam budaya grunge dan hip-hop tahun 1990-an, sepatu ini menjadi simbol pemberontakan dan kebebasan ekspresi.
Seiring berjalannya waktu, sepatu chunky tidak hanya terbatas pada subkultur, tetapi juga mulai diterima dalam arus utama fashion. Pada awal kemunculannya, sepatu chunky sering terlihat dalam konser-konser rock dan acara-acara musik hip-hop.
Baca Juga: 10 Langkah Mengatasi Rasa Takut Gagal Dalam Karir
Sol tebal yang menjadi ciri khas memberikan kenyamanan lebih, yang mendukung para penggunanya dalam aktivitas yang intens. Ini menjadi salah satu alasan mengapa sepatu ini cepat populer di kalangan pemuda waktu itu.
Menginjak era 2000-an, sepatu chunky mulai mengalami evolusi dalam desain. Merek-merek ternama mulai mengadopsi dan memodifikasi bentuk sepatu chunky, menggabungkannya dengan teknologi modern untuk menciptakan kenyamanan yang lebih baik serta tampilan yang lebih stylish.
Ini menarik perhatian bukan hanya dari kalangan subkultur, tetapi juga selebriti dan figur publik. Kebangkitan sepatu chunky di era modern juga dipengaruhi oleh tren nostalgia.
Baca Juga: Bangladesh di Ambang Kehancuran, PM Sheikh Hasina Mundur Usai 15 Tahun Berkuasa
Banyak anak muda generasi baru, terutama Gen Z, tertarik pada fashion retro yang membawa mereka kembali ke era sebelum mereka lahir. Media sosial dan influencer fashion memainkan peran besar dalam menghidupkan kembali tren ini, seringkali memadukan sepatu chunky dengan pakaian modern untuk menciptakan gaya yang unik.
Selain itu, isu keberlanjutan juga menjadi faktor penting dalam popularitas sepatu chunky saat ini. Produsen sepatu kini lebih memperhatikan dampak lingkungan dari produk mereka.
Banyak dari mereka yang menggunakan bahan daur ulang dan proses produksi yang lebih ramah lingkungan, yang sesuai dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh Gen Z. Dengan variasi desain yang semakin kaya dan teknologi yang terus berkembang, sepatu chunky terus beradaptasi dengan kebutuhan dan selera pasar.
Baik digunakan untuk aktivitas sehari-hari, acara fashion, atau sebagai bagian dari ekspresi diri, sepatu chunky telah membuktikan dirinya sebagai elemen fashion yang berkelanjutan dan serbaguna. Pada intinya, kebangkitan sepatu chunky tidak hanya tentang mengikuti tren, tetapi juga tentang memadukan kenyamanan, gaya, dan kesadaran sosial.
Dalam dunia fashion yang cepat berubah, sepatu chunky telah berhasil tetap relevan dan dicintai oleh berbagai generasi, membuktikan bahwa beberapa tren mungkin datang dan pergi, tetapi yang lain tetap abadi.
Baca Juga: Ridwan Kamil OTW Jakarta, Dapat Dukungan KIM Plus
