NawaBIneka – Ratusan siswa gagal daftar SNBP, bikin banyak pihak geram. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, langsung minta Komisi X DPR untuk segera memanggil Kemendikti Saintek pekan depan, sebagai pihak yang bertanggung jawab atas masalah ini.
Dasco bilang kalau pihaknya sudah tahu masalah ini dari media dan bakal segera ditindaklanjuti. Apalagi, kasus ini jadi perhatian besar masyarakat.
“Kami sudah juga mendengar kabar dari media massa dan kami juga sudah monitor tentang isu ini dan akan ditindaklanjuti oleh Komisi teknis di DPR,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (7/2/2025).
“Teman-teman Komisi X juga sudah menaruh perhatian besar terhadap ini. Kita minta pekan depan Komisi X akan membahas dengan kementerian terkait,” lanjutnya.
Pemerintah Gak Bisa Disalahkan?
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR, Maria Yohana Esti Wijayati, berpendapat kalau pemerintah pusat (Kemendikti Saintek) gak bisa disalahkan begitu saja.
“Tidak bisa menyalahkan pemerintah pusat bahwa ada keteledoran yang kami belum tahu karena apa,” kata Maria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/2/2025).
Menurutnya, pemerintah sebenarnya sudah memberikan kesempatan kepada ratusan sekolah buat memperpanjang finalisasi PDSS, yang jadi syarat agar siswa bisa ikut SNBP. Bahkan, pemerintah juga udah kasih peringatan ke sekolah-sekolah yang belum menyelesaikan prosesnya sebelum batas akhir.
Meski begitu, Maria tetap mendorong agar ada solusi, dan berharap masih ada kesempatan buat sekolah-sekolah yang belum menyelesaikan PDSS.
“Kalau masih memungkinkan sebenarnya ayo dong buka lagi,” ujarnya.
Maria juga menegaskan kalau peluang masuk perguruan tinggi belum tertutup sepenuhnya buat para siswa yang gagal ikut SNBP. Masih ada jalur lain buat mereka supaya bisa lanjut kuliah.
Akhirnya, Pendaftaran Diperpanjang!
Setelah banyak desakan, akhirnya Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) mengumumkan kalau finalisasi PDSS diperpanjang sampai Jumat, 7 Februari 2025 hingga pukul 15.00 WIB. Panitia SNPMB memberikan kesempatan kepada 76 sekolah lainnya yang memenuhi kriteria tersebut untuk mengirimkan dokumen ke e-mail halosnpmb@bppp.kemdikbud.go.id.
“Bagi sekolah yang tidak memenuhi kriteria, Panitia SNPMB tidak dapat mengakomodasi finalisasi pengisian PDSS dengan mempertimbangkan faktor akuntabilitas, keberadilan, integritas, serta menghargai sekolah yang telah tertib dan berdisiplin dalam pengisian PDSS,” kata Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia SNPMB 2025 Eduart Wolok, Kamis (6/2/2025).