Friday, July 18, 2025
spot_img
HomeTechnoSainsGerhana Matahari Total 8 April 2024, Ini Lokasi dan Waktu Terjadinya

Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Ini Lokasi dan Waktu Terjadinya

NawaBineka Gerhana Matahari Total (GMT) akan terjadi pada 8 April 2024. Ini akan menjadi peristiwa fenomena gerhana kedua setelah Gerhana Bulan Penumbra (GBP) pada 25 Maret lalu.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, secara keseluruhan ada empat fenomena gerhana di sepanjang 2024. Dua gerhana Bulan dan dua gerhana Matahari.

Baca Juga: BMKG Sebut Ada Ledakan saat Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Ini Dampaknya bagi Bumi

Baca Juga: Beredar Narasi Bumi Akan Alami Kegelapan Selama 3 Hari, BRIN: Itu Hoax

Lantas, di mana lokasi dan kapan waktu terjadinya fenomena Gerhana Matahari Total pada 8 April 2024?

Berdasarkan informasi BMKG, lokasi terjadinya Gerhana Matahari Total tanggal 8 April 2024 tidak terjadi di Indonesia. Gerhana Matahari Total akan diamati di Amerika Utara, Amerika Serikat, Meksiko, Amerika Serikat bagian tengah dan Kanada bagian timur.

Jalur Gerhana Matahari Total hanya akan melewati wilayah Benua Amerika, dan akan terjadi selama beberapa jam. Wilayah yang terlewati jalur Gerhana Matahari Total dengan durasi totalitas terpanjang selama 4 menit 26 detik.

Berikut waktu proses global fase Gerhana Matahari Total:

Ilustrasi Gerhana Matahari. (Pexels)
Ilustrasi Gerhana Matahari. (Pexels)
  • Gerhana Sebagian mulai di lokasi awal: 15.42.15 UT atau sekitar 22.42.15 WIB
  • Gerhana Total mulai di lokasi awal: 16.38.52 UT atau sekitar 23.38.52 WIB
  • Puncak Gerhana: 18.17.21 UT atau sekitar 01.17.21 WIB
  • Gerhana Total berakhir di lokasi akhir: 19.55.35 UT atau sekitar 02.55.35 WIB
  • Gerhana Sebagian berakhir di lokasi akhir: 20.52.19 UT atau sekitar 03.52.19 WIB

Saat terjadi Gerhana Matahari Total, wilayah yang dilalui gerhana akan mengalami kegelapan secara total beberapa saat saja. Ketika terjadi Gerhana Matahari Total, Bulan akan melemparkan bayangan umbra ke permukaan Bumi sehingga bayangan itu akan menutupi sepertiga dari seluruh planet selama beberapa jam.

Gerhana Matahari Total tidak boleh diamati secara langsung dengan mata telanjang. Sebab, dapat mengakibatkan kerusakan permanen retina mata akibat radiasi tinggi yang dipancarkan dari fotosfer Matahari hingga mengakibatkan kebutaan.

Baca Juga: Kolaborasi Brand Lokal Diana Restu dengan Influencer Mega Iskanti Ciptakan Celana Jeans Auto Slim

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments