NawaBineka – Erik Ten Hag, pelatih Manchester United selalu menjadi bahan perbincangan yang menarik menyusul hasil negatif yang didapatkan ‘The Red Devils’ di beberapa pertandingan terakhirnya.
Hal itu pun membuat para pengamat sepakbola dan fans Manchester United bertanya-tanya, ‘masih layakkah Ten Hag memimpin MU?’
Baca Juga: Ditemani Kekasih, Jay Idzes Resmi Ambil Sumpah Jadi WNI demi Perkuat Timnas Indonesia
Untuk menjawab hal itu, kami akan menganalisis beberapa kekurangan dan kelebihan Ten Hag sebagai pelatih Manchester United, check this out!
Kelebihan Erik Ten Hag sebagai Pelatih Manchester United
1. Filosofi Permainan Menyerang
Ten Hag dikenal karena filosofi permainan menyerang yang telah membawa kesuksesan besar bagi Ajax. Hal inilah yang menjadi alasan utama mengapa Manchester United memboyong pelatih asal Belanda ini ke Old Trafford.
Gaya permainannya yang dinamis dan serangan balik yang cepat sudah cocok dengan tradisi serangan Manchester United yang agresif.
2. Pengembangan Pemain Muda
Sebagai mantan pelatih tim junior Ajax, Ten Hag telah membuktikan kemampuannya dalam mengembangkan bakat-bakat muda.
Ini sesuai dengan warisan United dalam memberikan kesempatan kepada pemain muda dan membangun tim yang berkelanjutan.
3. Pengalaman di Kompetisi Eropa
Kesuksesan Ajax di kompetisi Eropa di bawah Ten Hag membuktikan bahwa ia dapat mengelola tekanan di panggung internasional.
Ini penting untuk Manchester United yang selalu memiliki ambisi di Liga Champions. Namun, musim ini MU terlihat terseok-seok di Liga Champions, usai tersingkir di fase grup.
Hal ini membuat fans Manchester United mulai kehilangan kepercayaannya terhadap sang juru taktik.
Kekurangan Erik Ten Hag
1. Pengalaman di Liga Primer
Meskipun sukses di Belanda, Ten Hag tidak memiliki pengalaman langsung dalam mengelola tim di Liga Primer Inggris.
Alhasil, Manchester United kini masih terseok-seok di papan tengah Premier League. Bahkan, mereka harus merasakan kekalahan dari tim-tim yang tidak diperhitungkan dengan skor yang cukup mencolok.
Baca Juga: Tampil Gemilang Dalam 2 Match Fun Futsal, Gibran Cetak Gol dan Assist
2. Kepemimpinan
Menjalankan klub sebesar Manchester United memanglah tugas yang menantang, terutama dalam hal mengelola pemain bintang, tekanan media, dan ekspektasi yang tinggi.
Erik Ten Hag dilaporkan sempat bersitegang dengan para pemainnya, seperti Cristiano Ronaldo dan Jadon Sancho. Bahkan, CR7 harus ‘minggat’ dari Old Trafford karena kondisinya dengan sang pelatih tidak kunjung membaik.
Hal yang sama terjadi pada Jadon Sancho, ia kini sedang dipinjamkan ke klub lamanya, Borussia Dortmund karena konfliknya dengan Ten Hag tidak menemui titik terang.
3. Gaya Permainan yang Rentan
Meskipun filosofinya menarik, beberapa pengkritik menganggap bahwa gaya permainan Ten Hag di MU terlalu rentan terhadap serangan balik lawan.
Bahkan, penguasaan bola MU ketika melawan tim-tim seperti Man City, Arsenal, dan Liverpool sangat rendah dan hanya mengandalkan blunder dari tim lawan untuk dapat menyerang.
Itu dia guys analisis kami mengenai kekurangan dan kelebihan Erik Ten Hag sebagai pelatih Manchester United. Setiap pelatih pasti ada kekurangan dan kelebihan, termasuk Ten Hag.
Kini, pertanyaannya adalah apakah kekurangan yang Ten Hag miliki sebagai pelatih MU masih bisa dimaklumi oleh para fans MU hingga akhirnya Ten Hag mampu memperbaiki kekurangannya?
Tulis pendapat kamu di kolom komentar ya!
