NawaBineka – Setiap tanggal 17 Agustus, Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan dengan berbagai acara yang meriah. Salah satu acara yang paling ditunggu adalah upacara pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Bagi sebagian besar masyarakat, Paskibraka adalah simbol patriotisme dan dedikasi pemuda Indonesia. Paskibraka pertama kali dibentuk pada tahun 1946 oleh Husein Mutahar atas instruksi Presiden Ir Soekarno.
Baca Juga: Data 4,7 Juta ASN Diretas dan Dijual Rp159 Juta, BKN Imbau Masyarakat Segera Ganti Password
Setiap tahun, ribuan siswa SMA dari seluruh Indonesia mengikuti seleksi ketat untuk menjadi bagian dari Paskibraka. Seleksi Paskibraka menguji kemampuan fisik dan mental peserta sebab ini adalah proses yang sangat kompetitif.
Setelah lolos seleksi, para calon anggota menjalani pelatihan intensif. Mereka diajarkan baris-berbaris, disiplin, kepemimpinan, dan nilai-nilai kebangsaan. Latihan Paskibraka sangat ketat dan disiplin.
Pada puncak perayaan HUT Kemerdekaan di Istana Negara, Paskibraka menjalankan tugas mereka dengan penuh kehormatan, mengibarkan Bendera Merah Putih di hadapan Presiden dan pejabat tinggi negara. Tahun ini sedikit berbeda, pengibaran akan digelar di Istana Presiden yang terletak di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Menjadi bagian dari Paskibraka adalah kehormatan besar. Sebab, Paskibraka bukan hanya tentang mengibarkan bendera; ini adalah tentang menanamkan nilai-nilai patriotisme dan cinta tanah air pada generasi muda.
Baca Juga: Hyundai Ioniq 5 N, Mobil Listrik Bertenaga untuk Pencinta Kecepatan
Program Paskibraka adalah salah satu cara terbaik untuk membentuk karakter pemuda Indonesia. Mereka belajar tentang pentingnya kerjasama, tanggung jawab, dan komitmen terhadap negara.
Sebagai simbol kebanggaan nasional, Paskibraka terus melanjutkan tradisi yang diwariskan oleh para pendahulu mereka. Paskibraka adalah representasi dari semangat kebangsaan Indonesia yang terus berkobar.
Dengan disiplin dan dedikasi, para anggota Paskibraka mengukir sejarah setiap tahun, menjaga tradisi kemerdekaan, dan menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan membela tanah air mereka.
Baca Juga: Fakta di Balik Penyebaran Video Syur Anak David ‘Naif’, Pelaku Sakit Hati Diputusin
